Anggada (Sanskerta
: अंगद; Angada) atau Hanggada adalah seorang tokoh dalam wiracarita Ramayana.
Ia adalah wanara muda yang sangat tangkas dan gesit. Kekuatannya sangat
dahsyat, sama seperti ayahnya, yakni Subali. Dalam kitab Ramayana disebutkan
bahwa ia dapat melompat sejauh sembilan ratus mil. Anggada dilindungi oleh Rama dan
akhirnya membantu Rama, berperang melawan Rahwana merebut kembali
Dewi Sita, istri Rama.
Anggada juga
merupakan nama salah satu putera Laksmana dalam wiracarita Ramayana.
KELUARGA
Ayah
Anggada adalah Raja Wanara bernama Subali, ibunya adalah Tara.
Anggada memiliki paman bernama Sugriwa, yaitu adik Subali. Subali dan
Sugriwa memiliki kakak perempuan bernama Anjani. Hanoman adalah
putera Anjani, maka Anggada bersaudara sepupu dengan Hanoman. Saat masih muda,
Subali tewas karena panah Rama. Setelah itu, Anggada dirawat oleh Sugriwa.
ANGGADA DALAM PEWAYANGAN JAWA
Dalam
cerita pewayangan Jawa, Anggada yang terkenal sakti diberi gelar Jaya yang
berarti unggul oleh Rama, sehingga disebut Jaya Anggada. Di dalam lakon
“Anggada Balik”, ia diutus Rama pergi ke Alengka untuk mengukur kekuatan bala
tentara Alengka. Karena hasutan Rahwana, yang mengatakan bahwa pembunuh ayahnya
adalah Sri Rama, Anggada kemudian mengamuk dan berbalik akan membunuh Rama.
Tetapi Hanoman kemudian dapat menaklukkan dan menginsyafkan serta
menyadarkannya. Akhirnya Anggada kembali menyerang Alengka dan berhasil membawa
mahkota Rahwana dan dipersembahkan kepada Rama. Dalam pewayangan sering
digambarkan sebagai kera berbulu merah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar